JENGKAL.COM, BENGKULU – Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Bengkulu perkuat mitra bersama Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Bengkulu dalam mewujudkan keadilan Pemilu 2024 mendatang melalui kinerja-kinerja Jurnalistik.
Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu, Fahamsyah meyakini bahwa peran pers terutama AMSI Bengkulu mampu membangun kekuatan, kepercayaan masyarakat sehingga lahir pemimpin yang terlegitimasi melalui proses pemilu yang aman, jujur, dan adil.
“Ya belum lama ini Bawaslu RI telah meluncurkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024. Dalam IKP tersebut, Bawaslu melakukan pemetaan potensi Kerawanan di 34 provinsi dan 514 kabupaten dan Kota seluruh Indonesia,” jelasnya.
Mantan Komisioner KPU Rejang Lebong, menjelaskan IKP menjadi basis untuk program pencegahan dan pengawasan tahapan pemilu dan pemilihan. Selain itu, IKP merupakan upaya Bawaslu dalam proyeksi dan deteksi dini terhadap potensi pelanggaran.
“Makanya dengan peran AMSI Bengkulu ini diharapkan bisa ikut program kita, khususnya berkenaan dengan ancaman informasi hoax yang dipastikan akan banyak bermunculan. Khususnya pada saat penetapan Daftar Calon Tetap (DCT),” jelasnya.
Sementara itu, Ketua AMSI Bengkulu Komi Kendy Setiawaty, menyambut baik langkah positif Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu Fahamsyah, untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan pemilu 2024 mendatang yang aman, jujur, dan adil.
“Pada prinsipnya AMSI Bengkulu siap bersinergi dan berkolaborasi dalam menyukseskan Pemilu serentak yang berjalan damai dan lancar. Karena itu kita telah menyiapkan berbagai program baik tingkat pusat yakni CEK FAKTA dan Progam AMSI Bengkulu yang diharapkan bisa memberikan edukasi adanya berita hoax yang akan bermunculan,” paparnya.