JENGKAL.COM, BENGKULU – Miliki Ribuan Karyawan di Kerajaan Bisnisnya, kini Meriani memberanikan diri terjun ke dunia Politik, untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Bengkulu di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Setelah mengambil formulir dibeberapa Partai Politik, Lo Tim Keluarga Meriani, Rio Dwi Putra mengatakan setelah beberapa waktu lalu sudah mengambil formulir, kini kembali mengambil formulir di Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
“Ibu Meriani siap mengikuti mekanisme penjaringan kandidat di partai untuk maju sebagai calon Gubernur,” katanya sambil membeberkan saat ini sudah mendaftarkan di PDIP, PKB, Demokrat, Hanura dan Partai NasDem.
Sekilas Tentang Keberhasilan Meriani
Meriani di usia paru baya saat ini telah berhasil membangun kerajaannya. Awal karirnya di usia 19 tahun saat ia masih mengenyam pendidikan di perguruan tinggi, telah berkerja disebuah dealer mobil besar, kemudian dipercaya menjadi branch manager.
Di Kota Kelahiran Ibu Negara Pertama Fatmawati Soekarno, yang juga Kota kelahirannya, Meriani telah berhasil menjalankan bisnisnya di bidang usaha yang telah tersebar di Kota dan Kabupaten, bisnis pertama yakni di bidang lembaga keuangan di tahun 1990.
Di Lembaga keuangan tersebut, Mariani membentuk koperasi simpan pinjam, dengan bekal semangat untuk memiliki bisnis sendiri ia pun turun mencari nasabah ke pasar-pasar tradisional dan berhasil memiliki tiga usaha koperasi yang telah melahirkan 28 cabang.
Ketiga Koperasi yakni, Koperasi Syariah Meriani Manaf Sejahtera, Koperasi Kemala Aman Finance dan Koperasi Meriani Betuah Sejahtera. Ketiganya yang memiliki 28 cabang tersebar di Kota/Kabupaten Provinsi Bengkulu terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Meriani, merasa bisnisnya berkembang, juga berhasil mengelola bisnis Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elektronik (SPBE) tersebar di Kabupaten dan Kota Bengkulu hingga di Pulau terluar Provinsi Bengkulu, Enggano.
Bisnis di bidang energi dimulainya di tahun 2008, saat itu ia mengambil alih sebuah SPBU di Bengkulu. Hingga sekarang telah memiliki 7 SPBU, 2 SPBE dan 1 agen gas Liquified Petroleum Gas atau LPG yang saat ini dikelola oleh Putri Bungsunya, Elisa Ermasari.
Tak hanya itu ia juga memiliki restoran, bengkel otomotif, minimarket, kolam renang, pangkas rambut, jasa cuci mobil, karangan bunga, ia juga menggeluti di usaha replanting perkebunan sawit dan karet yang dikelola oleh Putri Sulungnya, Chintia Yunitha.
Pewarta | Soprian Ardianto