JENGKAL.COM, SELUMA – Calan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seluma dari Partai Amanat Nasional (PAN) Betti Netri, SH menyembelih hewan kurban pada perayaan hari raya Iduladha 2023 Masehi atau 1444 Hijriah.
Betti Netri merupakan calon Anggota DPRD Kabupaten Seluma Daerah Pemilihan (Dapil II) yakni Kecamatan Talo, Ilir Talo, Ulu Talo, dan Talo Kecil untuk memperoleh kecintaan dan keridhoan dari Allah SWT tunaikan ibadah dengan menyembelih satu ekor kerbau.
“Dimomentum hari Raya Iduladha 1444 Hijrian untuk memperoleh kecintaan dan keridhoan dari Allah SWT saya bersama keluarga besar tunaikan ibadah dengan berkurban menyembelih satu ekor kerbau di Desa Lubuk Gio,” ucap syukurnya, Kamis (29/06/2023).
Betti sapaan akrabnya di hari raya Iduladha 1444 Hijriah penyembelihan hewan kurban yang dilaksanakan di Desa Lubuk Gio, Kecamatan Ilir Talo, Kabupaten Seluma itu tak lupa mengucapkan selamat meraya hari raya Iduladha seluruh umat muslim.
“Selamat merayakan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah bagi umat Muslim di seluruh Indonesia khsusnya untuk Masyarakat Provinsi Bengkulu dan Kabupaten Seluma terlebihnya kepada keluarga besar Saya. Semoga hikmah dan keberkahan hari raya ini menyertai kita semua,” kata Betti bersama keluarga besarnya.
Alumni Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 02 Seluma ini memaknai serta mengajarkan kita semua bahwa hari raya Iduladha 1444 Hijriah dengan tetap mengedepankan rasa solidaritas sesama manusia. Melalui proses pembagian daging kurban.
“Melalui proses pembagian daging kita memaknai arti sosial antar umat Manusia, pembagian daging kurban kepada para fakir miskin, karena Agama Islam mengajarkan kita untuk tetap mengedepankan rasa solidaritas sesama manusia.” jelas Betti.
Betti Alumni Fakultas Hukum Universitas Bengkulu (UNIB) ini juga menyamaikan dengan berkurban “Peningkatan kualitas diri, dalam hal ini berkaitan dengan sikap empati, kesadaran diri, hingga pengendalian diri sebagai akhlak terpuji seorang Muslim.”
Lebih lanjut Betti tak lupa bedoa bentuk meneladani kisah Nabi Ibrahim AS yang rela mengurbankan anaknya saat menyembelih Ismail, lalu Allah SWT menggantinya dengan hewan sembelihan sebagai balasan atas keimanan dan keikhlasan Ibrahim dan Ismail.
